Persipura Jayapura mulai berbenah dan mempersiapkan diri untuk mengahadapi tim asal negeri Kanguru, Australia, Adelaide United FC dalam babak play-off Liga Champions Asia. Tim ‘Mutiara Hitam’ memang tidak memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan diri namun optimisme tetap diperlihatkan pasukan Jakcsen F Tiago.
Ya, surat dari AFC yang memberitahukan keikutsertaan tim Persipura di play-off LCA memang terkesan mendadak dan membuat Persipura sendiri tidak dapat menjalani persiapan yang lebih, seperti uji coba Inetrnasional, dan lain-lain. Bahkan untuk persiapan administrasi, penerbangan harus dilakukan dengan terburu-buru mengingat waktu yang begitu mepet.
Namun menurut Jacksen Tiago, jika dilihat dari segi positifnya, justru keadaan seperti ini dapat meningkatkan mental anak asuhnya, dimana dapat meningkatkan mental serta rasa percaya diri mereka karena sudah tampil di ajang LCA.
Tim Persipura sendiri sudah melakukan latihan rutin sejak kepulangan mereka dari Yogyakarta. Tim memang tidak kembali ke Jayapura saat itu karena keterbatasan waktu.
Pertandingan play-off nanti rencananya akan digelar di kandang Adelaide United yaitu Hindmarsh Stadium pada Kamis (16/02).
Pada pertandingan tersebut, tim yang kalah langsung tersingkir dan tidak berhak mengikuti Asia Champions League maupun AFC CUP 2012 sesuai dengan format kompetisi musim ini seperti yang tercamtum pada surat AFC kepada Persipura:
“The Committee approved that the loser of the AFC Champions League Play-off match between Adelaide United and Persipura Jayapura does not proceed into the AFC Cup Preliminary Group Stage, which would then maintain the existing match fixtures and integrity of the AFC Cup competition. The loser of this ACL Play-off match will therefore exit the AFC club competitions 2012 and the winner shall participate in the ACL 2012 Preliminary Group Stage.”
Persipura Jayapura rencananya akan bertolak menuju Kota Adelaide pada Selasa (14/02) pukul 15.00 WIB. Tim Persipura akan memboyong 21 pemain serta 18 official tim. Namun, yang menjadi hambatan saat ini adalah ada 6 pemain Persipura yang terkendala persoalan keimigrasian. Keenam pemain itu adalah Ortizan Solossa (paspor hilang), Zah Rahan & Bio Paulin (harus meminta izin Exit Permit Only atau EPO), Yoo Jae Hoon (menunggu visa on call untuk kedutaan RI di Sidney), dan Victor Paee & Daniel Tata (belum memiliki paspor).
Hal ini tentu tidak membuat pihak managemen berdiam diri, La Siya selaku Ketua Harian Persipura mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah mengurus persoalan-persoalan tersebut termasuk haarus bolak balik kedubes Australia. Namun, tak lepas dari itu semua dilakukan dengan tujuan utama agar nantinya Persipura Jayapura bisa berangkat nama bangsa Indonesia khususnya Papua dikancah Internasional.
Tanpa Boaz ??
Kapten Persipura Jayapura, Boaz Solossa masih belum bisa tampil saat timnya melakukan lawatannya ke markas Adelaide United mendatang. Absennya Boaz ini dikarenakan dirinya yang masih harus menjalani masa pemulihan akibat cedera yang dialaminya saat melawan Sriwijaya FC (28/01) lalu di Stadion Mandala Jayapura.
Akibat cedera tersebut, dokter yang menanganinya saat konsultasi di RS. Gatot Subroto, Jakarta menjatuhkan vonis kepada striker handal Persipura ini untuk istirahat selama tiga minggu untuk memulihkan cederanya. Dan sejauh ini, kondisi Boaz sudah mulai membaik. Seperti yang dikatakan Jacksen Tiago, disela-sela latihan pagi tadi di Lapangan C Senayang, Jakarta. “Kondisinya sudah membaik, kita berharap Bochi lekas sembuh dan bisa kembali bergabung dengan teman-teman yang lainnya,” ujar Jacksen.
Meski tidak diperkuat Boaz Solossa, Jacksen ternyata sudah menyiapakan beberapa pemain yang dapat mengganti posisi Boaz, seperti Lukas Mandowen, Imanuel Padwa dan David Laly atau Ian Kabes yang bisa ditarik kedepan. Sedangkan untuk posisi el-capitano kemungkinan besar akan dipegang Gerald Pangkali.
Adelaide United..?
Adelaide United Football Club atau disingkat Adelaide United FC dengan julukan The Reds memiliki seorang striker asal Belanda bernama, Sergio Van Djik yang diberitakan akan melakukan naturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), dimana Sergio sendiri adalah warga Belanda berketurunan Indonesia yaitu dari Maluku.
Adelaide United sempat menunjukkan prestasi gemilangnya dengan pernah meraih juara kedua atau runner-up Liga Champions Asia pada musim 2008/2009. Bagaimana dengan Liga Domestiknya?? Adelaide United menjuarai Liga Australia pada musim 2005/2006, sedangkan pada musim 2006/2007 serta 2007/2008 mereka hanya menyandang gelar sebagai runner-up Australia League.
Versus Adelaide United di Stadion Hindmarsh, Australia…
Persipura Jayapura harus berhadapan dengan tim asal Australia, Adelaide United pada (16/02) mendatang. Setelah surat konfirmasi dari AFC diterima pihak managemen Persipura pada hari Jumat (10/02) pukul 17.45 WIB tersebut memutuskan Persipura harus berhadapan dengan Adelaide United, tim asal Australia dalam kompetisi Play-off Asia Champion League.
Sebagai pelatih Persipura Jayapura, Jacksen Tiago sadar bahwa tim yang akan mereka hadapi adalah tim kuat. Namun, perlu diketahui bahwa semangat tempur pasukan “Mutiara Hitam” bisa menjadi motivasi untuk mengalahkan tim asal Australia itu. Jacksen serta anak asuhnya bertekad untuk membuktikan kepada negara-negara diluar sana bahwa Indonesia memiliki klub yang berkualitas.
Lantas siapa pemain dari Adelaide United yang diwaspadai pelatih Jacksen Tiago? Dia adalah Sergio Van Dijk. Ya, dialah pemain yang akan diwaspadai tim Persipura (16/02) mendatang. (RWN/CKA)
