Mutiara
Hitam berhasil menahan imbang 1 - 1 saudara mudanya Persidafon
Dadonsoro dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) di Stadion
Barnabas Youwe pada Senin (09/04).
Didukung
oleh ribuan suporternya, Persidafon lebih dulu menggempur pertahanan
Persipura, namun ketatnya pertahanan tim tamu membuat Persidafon selalu
gagal mencetak gol. Kedua tim bermain dalam tempo yang tinggi dan saling
jual beli serangan.
Persipura
terus menguasai ball possession dengan baik, sementara tuan rumah yang
di pimpin oleh Edu Ivakdalam lebih banyak menunggu kesempatan yang baik.
Akhirnya kesempatan tersebut datang, melalui serangan balik, Persidafon
berhasil mencetak gol. Tepatnya menit ke-25 Patrick Wanggai berhasil
melakukan penetrasi ke dalam kotak penalty Persipura dan di akhiri
dengan shooting yang gagal diantisipasi oleh Yoo Jae Hoon. Skor
sementara, Persidafon unggul 1 – 0 atas Persipura.
Tak
butuh waktu lama, hanya berselang semenit yaitu pada mneit ke-26,
Persipura Jayapura berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1 – 1. Melalui
kerja sama dan serangan yang sangat baik, playmaker Persipura Jayapura,
Zah Rahan menaklukan Celcius Gebze. Sontekannya gagal diamankan oleh
kiper asal Papua tersebut.
Setelah
terjadi gol, kedua tim tetap bermain dengan cepat, beberapa kali
terjadi duel di lapangan tengah kedua tim. Edu Ivakdalam memimpin
Persidafon, sedangkan Zah Rahan terus menjaga lapangan tengah Persipura.
Kemudia banyak serangan yang terjadi, namun pemain bertahan kedua tim
mampu mementahkan serangan tersebut. Skor 1 – 1 menutup babak pertama.
Awal
babak kedua, Persipura yang turun dengan dua strikernya, Beto dan Lukas
Mandowen lebih dulu mengambil inisiatif serangan. Zah Rahan terus
berusaha menerobos pertahanan Persidafon dan beberapa kali
crossing-crossing dilakukan, namun tak ada pemain yang mampu menjebol
gawang Persipura.
Pada
menit ke-60, pelatih Jacksen F. Tiago menurunkan pemain anyarnya Choi
Dong Soo untuk mengganti Lukas Mandowen. Pemain asal Korea Selatan
dengan nomor punggung 8 ini baru saja menekan kontrak dengan Persipura.
Baru masuk beberapa menit, kerja samanya dengan Beto menghasilkan
peluang, namun gagal mejadi gol karena tendangannya masih menyamping.
Pada
babak kedua, Persidafon tak banyak melakukan serangan, Persipura lebih
menguasai babak kedua dengan bermain ball Possesion. Dan pada menit
ke-87, Jacksen menarik keluar Yustinus Pae dan memasukkan David Laly.
Sampai
wasit meniup pluitibabak kedua telah usai, skor 1 – 1 tetap bertahan.
Dengan hasil ini, Persipura tetap berada di posisi kedua dan berhasil
menyamai poin dari Sriwijaya FC dengan 36 poin, namun Persipura kalah
selisih gol dari tim Palembang tersebut. (rwn)